Ibu hamil harus menjaga kesehatan badan dan janinnya sebaik mungkin. Selain dengan rutin cek kandungan, ibu hamil juga harus memperhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh. Terlebih lagi makanan yang memenuhi kebutuhan zat gizi atau nutrisi harian dapat membantu ibu hamil untuk mengoptimalkan perkembangan janin.
Lantas, zat gizi atau nutrisi apa saja yang penting bagi ibu hamil?
Tenang saja, Anda dapat menemukan jawabannya disini! Di artikel ini kami akan membahas nutrisi yang penting bagi ibu hamil beserta dengan contohnya. Tanpa berlama-lama lagi, yuk simak penjelasan di bawah ini sampai selesai ya!

Nutrisi Penting Bagi Ibu Hamil

Berikut beberapa nutrisi penting bagi ibu hamil yang perlu Anda ketahui untuk menjaga kesehatan ibu dan janin :

1. Protein

Protein merupakan nutrisi yang sangat penting bagi ibu hamil. Hal ini dikarenakan makanan yang mengandung protein memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil. Manfaat tersebut diantaranya yaitu :

  • Penting untuk pertumbuhan janin dan kesehatan ibu selama masa kehamilan.
  • Mempertahankan sistem kekebalan tubuh untuk ibu dan bayi.
  • Membantu meningkatkan berat badan lahir bayi yang sehat.
  • Pembentukan jaringan baru untuk plasenta dan janin.

Apabila ibu hamil kekurangan asupan protein maka akan berisiko bayi lahir dengan berat badan yang rendah, bayi lahir prematur/ cacat, bahkan membuat bayi lahir mati. Oleh karena itu, ibu harus memenuhi kebutuhan nutrisi yang satu ini. Contoh makanan yang mengandung protein yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, kacang-kacangan, dan susu.

2. Asam Folat

Asam folat adalah bentuk sintesis dari folat atau vitamin B9. Nutrisi yang satu ini berperan penting dalam membentuk DNA dan RNA serta sangat dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah. Maka dari itu, asam folat penting dalam perkembangan janin dan mencegah anemia pada ibu hamil. Berikut manfaat asam folat untuk ibu hamil :

  • Melindungi bayi dari beberapa komplikasi.
  • Mencegah cacat tabung saraf.
  • Mencegah penyakit jantung bawaan pada janin.
  • Mengurangi risiko keguguran.
  • Berperan dalam proses pembentukan sel tubuh.
  • Menurunkan risiko preeklampsia.

Untuk memenuhi asam folat, Anda dapat mengkonsumsi makanan yang mengandung asam folat seperti : alpukat, jeruk, brokoli, bayam, asparagus, kacang merah, kentang, telur dan lain sebagainya.

3. Kalsium

Kalsium merupakan nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin yang sedang berkembang. Kebutuhan kalsium untuk ibu hamil perlu dipenuhi, karena kalsium memegang peranan penting dalam masa kehamilan. Berikut beberapa fungsi kalsium untuk kehamilan yaitu :

  • Janin yang sedang berkembang membutuhkan kalsium untuk membangun tulang dan gigi yang kuat.
  • Membantu perkembangan jantung, saraf, dan otot yang sehat.
  • Mengurangi risiko hipertensi dan preeklampsia.
  • Mencegah osteoporosis (pengeroposan tulang) pada ibu.
  • Mengurangi risiko terjadinya komplikasi di masa kehamilan.

Namun perlu Anda ketahui juga bahwa ibu yang tidak mengkonsumsi makanan cukup kalsium dapat meningkatkan berbagai risiko seperti kelahiran prematur/ cacat, pertumbuhan janin lambat, berat badan lahir rendah, bahkan pada kasus parah dan jarang terjadi kekurangan kalsium pada ibu hamil bisa menyebabkan kematian. Untuk mencegah hal; tersebut ibu hamil dapat mengkonsumsi makanan yang kalsium seperti susu, keju, yoghurt, pakcoy, brokoli, kangkung, tahu, dan kacang-kacangan.

4. Zat Besi

Zat besi merupakan salah satu nutrisi yang tidak boleh diabaikan. Pasalnya, nutrisi ini berperan penting bagi kesehatan ibu hamil dan janin di dalam perutnya. Pada saat trimester pertama/ awal kehamilan, zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah merah bagi ibu dan janin. Manfaat zat besi bagi ibu hamil antara lain yaitu :

  • Mencegah anemia pada ibu hamil.
  • Mencegah pendarahan saat masa persalinan.
  • Memperkuat daya tahan tubuh pada ibu hamil.
  • Menurunkan risiko keguguran.
  • Mendukung proses tumbuh kembang janin.
  • Menurunkan risiko kematian pada ibu karena perdarahan saat persalinan.

Apabila ibu hamil tidak tercukupi kebutuhan zat besi maka dapat mengakibatkan kelahiran prematur/ cacat, bayi lahir dengan berat badan rendah, dan bayi berpotensi memiliki IQ yang rendah. Ibu hamil dapat memperoleh asupan zat besi dari beberapa makanan seperti hati, daging, kacang-kacangan, biji-bijian, telur dan sayuran hijau.

5. Vitamin

Ibu hamil sangat membutuhkan vitamin agar kehamilan yang dijalani terhindar dari risiko gangguan dan komplikasi. Selain itu, vitamin juga berperan penting untuk mendukung perkembangan janin yang dikandung. Nah, berikut beberapa manfaat vitamin untuk ibu hamil yang perlu Anda ketahui :

  • Vitamin C
    Vitamin C memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil, diantaranya membantu menyerap zat besi, mencegah risiko preeklampsia, serta mengoptimalkan pertumbuhan janin. Anda dapat meningkatkan asupan vitamin C dengan mengkonsumsi jeruk, lemon, kiwi, brokoli, dan tomat.
  • Vitamin E
    Vitamin E berfungsi untuk mencegah keguguran pada awal masa kehamilan (trimester awal). Selain itu, vitamin E memiliki sifat antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas serta mencegah masuknya infeksi ke dalam tubuh. Vitamin E dapat Anda peroleh dengan memakan makanan seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, dan telur.
  • Vitamin D
    Manfaat vitamin D untuk ibu hamil diantaranya yaitu mendukung pertumbuhan tulang dan gigi bayi, menurunkan risiko preeklampsia, menurunkan risiko diabetes gestasional, dan mencegah berat badan bayi lahir rendah. Adapun vitamin D ini dapat Anda peroleh dari makanan dan minuman berupa ikan salmon, sarden, telur, dan susu.
  • Vitamin A
    Vitamin A dibutuhkan ibu hamil untuk proses perkembangan jantung, paru-paru, ginjal, mata, dan tulang janin. Selain itu, setelah melahirkan vitamin A bisa membantu memperbaiki jaringan tubuh ibu, menurunkan risiko terjadinya infeksi, memperkuat daya tahan tubuh, dan menjaga kesehatan mata.

Itulah beberapa nutrisi yang penting bagi ibu hamil. Nutrisi tersebut harus terpenuhi agar kesehatan ibu dan janin tetap terjaga. Selain dengan mengkonsumsi makanan sehat, ibu hamil juga bisa memenuhi nutrisi tersebut dengan meminum suplemen. Namun, ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan tentang suplemen yang ingin dikonsumsi.
Anda dapat menemukan dokter kandungan serta membuat jadwal dan janji di altiushospitals.id. Yuk, cek kandungan Anda di Altius Hospitals.

Comments are disabled.